Metamorfosa Rasa

Sudah pagi,
Saatnya kau bangun sayang.
Saksikan kembali acuhan-acuhan angin,
Atau tatapan orang-orang dingin.

Cuci muka dan sadarlah sayang,
Bahwa kau sudah tak berada dalam mimpi
Juga pertemuan indah saat kita menepi
Yang menjamu rayu dengan ciuman dipipi.

Lalu ambillah nasi beserta lauk pauknya,
Jadikan ia pondasi untuk kau menguatkan diri
Menghadapi hidup yang penuh misteri
Atau menyaksikan manusia yang membunuh mimpinya sendiri.


Lalu berpuasalah sayang,
Tahan segala nafsumu untuk mencaci dunia
Atau marah-marah pada peraturan pemerintah
Yang membunuh kita dengan panah
Bersimpah darah; tak menyerah.

Saat senja nanti datang, 
Alunkan doa-doa juga sholawat nabi
Tutup kehampaanmu dengan hidup yang kau syukuri
Berkelana kembali juga dimalam hari
Denganku dalam mimpi yang berseri.

Sayang, tunggulah kecupku
Mimpimu; Indah; Cinta

05/05/2021
D2N 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sebuah Nilai Perlu Dilindungi

ARSHAKA BUNGA

SELAMAT BERPROSES